📚 *Mufradat* 📚
💡 كَيْفَ أَمْسَيْتِ؟
Bagaimana kabarmu (pr) sore ini?
💡 بِخَيْرٍ
Baik
💡 مَاذَا
Apa
💡 تَفْعَلِيْنَ
sedang engkau (pr) lakukan
💡 هُنَا
Di sini
💡 أَنَا
Saya
💡 أَلْعَبُ
Saya sedang bermain
💡 إِذَا
Jika
💡 قِيْلَ لَكِ
Engkau (pr) ditanya
💡 مَا
Apa
💡 أَعْظَمُ
Paling besar
💡 إِفْرَاد
Mengesakan
💡 أُذْكُرِيْ
Sebutkan
💡 أَنْوَاع
Macam-macam
💡 تَوْحِيْدُ الرُّبُوْبِيَّةِ
Mengesakan Allah dalam perbuatan-Nya
💡 تَوْحِيْدُ الأُلُوْهِيَّةِ
Mengesakan Allah dalam beribadah
💡 تَوْحِيْدُ الأَسْمَاءِ وَ الصِّفَاتِ
Mengesakan Allah dalam nama-nama dan sifat-sifat-Nya
__________________
✒ *Admin 'ALA*
Rumah Tahfidz, Belajar Tahsin dan Tajwid Al Qur'an, Kajian Ilmu syar'i Hub: Diana Gasim (Ummu Achmad ) 085312837788)
Monday, March 23, 2020
*DAURAH ONLINE "QASHĪDAH ABĪ MUZĀHIM AL-KHĀQĀNIY"*
_Kitab Tajwid Pertama yang Berisi Mutiara Nasihat bagi Para Pelajar dan Pengajar Al-Quran_
Insyāallāh pada akhir pekan ini kami akan mengadakan daurah online *"Qashīdah Abī Muzāhim Al-Khāqāniy",* pada:
📆 *Hari Sabtu-Ahad, 28-29 Maret 2020*
🕘 *Pukul 08.00 - 15.00 WIB* (waktu selesai hari Ahad tentatif)
🌐 *Disiarkan secara live melalui YouTube:*
https://www.youtube.com/user/alfadhl87
_Subscribe dan share untuk mendapatkan informasi kajian dan daurah live_
📝 *Materi yang akan dibahas adalah:*
✅ Keikhlasan dalam Menuntut Ilmu,
✅ Sebagian Adab Penuntut Ilmu,
✅ Manhaj Mempelajari Al-Quran yang Benar,
✅ Mengenal para Imam Qiraat Tujuh (Qiraah Sab'ah),
✅ Tempo Membaca Al-Quran,
✅ Permasalahan Lahn saat Tilawah,
✅ Kewajiban Memelihara Hukum-Hukum Tajwid saat Tilawah,
✅ Bobot Huruf dan Kedudukannya dalam Membaca Al-Quran, dll.
👳🏻 Materi akan disampaikan langsung oleh *Abu Ezra Muhammad Laili Al-Fadhli*
_Pembina Online Tajwid_
🌐 TERBUKA UNTUK UMUM bagi siapa saja yang menyaksikan siaran langsung kami pada waktu yang telah ditetapkan
📚 *Tersedia e-modul (pdf) dan ijazah tertulis (pdf) dengan sanad yang bersambung sampai kepada Al-Imām Abū Muzāhim Al-Khāqāniy bagi peserta terdaftar.* (Peserta terdaftar dikenakan biaya Rp. 80.000,- bagi yang mampu)
_Bagi yang tidak mampu namun tetap ingin terdaftar, silakan infak semampunya_
📱 *Informasi dan Pendaftaran:*
WA: wa.me/628170808992
Telegram: t.me/onlinetajwidadmin
_Silakan share apabila dirasa bermanfaat_
●●●●●
Bergabung bersama Telegram kami:
Channel: t.me/online_tajwid
Grup (Tanya Jawab): t.me/rbimamsyafii
〰〰〰〰〰〰〰
_Kitab Tajwid Pertama yang Berisi Mutiara Nasihat bagi Para Pelajar dan Pengajar Al-Quran_
Insyāallāh pada akhir pekan ini kami akan mengadakan daurah online *"Qashīdah Abī Muzāhim Al-Khāqāniy",* pada:
📆 *Hari Sabtu-Ahad, 28-29 Maret 2020*
🕘 *Pukul 08.00 - 15.00 WIB* (waktu selesai hari Ahad tentatif)
🌐 *Disiarkan secara live melalui YouTube:*
https://www.youtube.com/user/alfadhl87
_Subscribe dan share untuk mendapatkan informasi kajian dan daurah live_
📝 *Materi yang akan dibahas adalah:*
✅ Keikhlasan dalam Menuntut Ilmu,
✅ Sebagian Adab Penuntut Ilmu,
✅ Manhaj Mempelajari Al-Quran yang Benar,
✅ Mengenal para Imam Qiraat Tujuh (Qiraah Sab'ah),
✅ Tempo Membaca Al-Quran,
✅ Permasalahan Lahn saat Tilawah,
✅ Kewajiban Memelihara Hukum-Hukum Tajwid saat Tilawah,
✅ Bobot Huruf dan Kedudukannya dalam Membaca Al-Quran, dll.
👳🏻 Materi akan disampaikan langsung oleh *Abu Ezra Muhammad Laili Al-Fadhli*
_Pembina Online Tajwid_
🌐 TERBUKA UNTUK UMUM bagi siapa saja yang menyaksikan siaran langsung kami pada waktu yang telah ditetapkan
📚 *Tersedia e-modul (pdf) dan ijazah tertulis (pdf) dengan sanad yang bersambung sampai kepada Al-Imām Abū Muzāhim Al-Khāqāniy bagi peserta terdaftar.* (Peserta terdaftar dikenakan biaya Rp. 80.000,- bagi yang mampu)
_Bagi yang tidak mampu namun tetap ingin terdaftar, silakan infak semampunya_
📱 *Informasi dan Pendaftaran:*
WA: wa.me/628170808992
Telegram: t.me/onlinetajwidadmin
_Silakan share apabila dirasa bermanfaat_
●●●●●
Bergabung bersama Telegram kami:
Channel: t.me/online_tajwid
Grup (Tanya Jawab): t.me/rbimamsyafii
〰〰〰〰〰〰〰
*Belajar Baca Tulis dengan Huruf Kapital*
Siedoo, GURU kelas 1 sekolah/madrasah sering mengalami kesulitan dalam membimbing siswanya dalam pembelajaran membaca dan menulis.
Proses pengenalan huruf berlangsung lama. Begitu pun dalam pelafalan atau pengejaannya.
Tahap membuat garis lengkung, garis lurus, menghubungkan titik-titik, bahkan menebalkan garis samar yang sudah berpola huruf tertentu juga sudah dilakukan.
Namun demikian, hal itu juga masih menyisakan masalah.
Karakter anak yang masih suka angin-anginan jika menghadapi situasi yang tidak familier akan melemahkan minat baca-tulisnya juga.
Salah satu situasi sulit yang dihadapi siswa adalah ketika ia diarahkan oleh guru untuk menulis dengan huruf kecil. Secara prosedur dan merujuk pada kurikulum pembelajaran, menulis permulaan memang menggunakan huruf kecil yang menurut cara pandang orang dewasa lebih sederhana dan mudah daripada memulai belajar menulis dengan huruf besar (kapital).
Jika ternyata guru masih mempunyai keluhan atas minimnya hasil pembelajaran baca-tulis siswanya, kiranya guru perlu menelaah fenomena yang terjadi sekarang ini.
*Melalui indera penglihatannya anak-anak (siswa) usia dini mengenali huruf di baliho, spanduk, banner, bahkan papan nama sekolahnya berhuruf kapital. Iklan dan tulisan-tulisan tentang berbagai kampanye, pengenalan produk dan even tertentu mayoritas menggunakan huruf besar.*
Begitu pula naskah dalam cerita bergambar (komik) umumnya menggunakan huruf kapital.
Maka yang dilihat, coba-coba dibaca, coba-coba ditiru, dan ditulis oleh siswa adalah huruf besar.
*Kalau diperhatikan dengan cermat, coretan anak-anak prasekolah maupun siswa baru kelas 1, jika maksudnya membuat huruf adalah huruf kapital .*
Orangtua, kakak atau saudara di rumah yang notabene awam pada kaidah penulisan huruf, dalam memberikan contoh atau mengajari anak-anak menulis, biasanya menggunakan huruf besar atau mereka mereka menyebutnya "huruf balok". Sudah lazim orang dewasa diminta mengisi formulir apapun dengan huruf balok.
✅ *Maka dalam asumsi mereka, huruf besar lebih afdol diajarkan pada siswa karena jelas kebakuan dan kegunaannya.*
🔍 *Kesimpulannya, siswa usia dini, lebih paham huruf kapital lebih dahulu, daripada huruf kecil.*
Dengan huruf kapital ia menuliskan nama diri dan nama anggota keluarga.
Mereka senang dan bergairah dalam berlatih membaca dan menulis. Untuk menjaga kesenangan dan gairah belajar baca-tulis itu, kiranya para guru bisa bersikap bijak.
Siswa yang secara normal bisa belajar baca-tulis menggunakan huruf kecil, kemudian diperkenalkan dengan huruf besar, untuk penulisan nama tertentu tetaplah berjalan.
*Sementara siswa yang mengalami kesulitan belajar baca-tulis dengan latar belakang, sebagaimana terungkap di atas, pelatihannya tetap menggunakan huruf besar.*
Guru rajin memberikan contoh huruf, kata, dan kalimat berhuruf besar. Siswa diberikan keleluasaan sementara untuk menulis huruf serupa untuk dibaca berulang-ulang sampai fasih. Hal ini dimaksudkan siswa merasa enjoy dan tetap terjaga minat/gairah belajarnya.
*Setelah siswa lancar membaca dan mempunyai rasa percaya diri yang tinggi, tiba saatnya guru memperkenalkan huruf-huruf kecil.*
Yakinkan kepada mereka bahwa, huruf besar dan huruf kecil bentuknya berbeda tetapi bunyinya sama.
*Kalau sudah lancar membaca dan menulis dengan huruf besar, pasti akan lancar membaca dan menulis dengan huruf kecil.*
Dalam latihan menulis huruf kecil ini paling mudah dan sederhana dituliskan berurutan tepat di bawah huruf kapitalnya. Misal :
B O L A
b o l a
E G I B E R M A I N B O L A
e g i b e r m a i n b o l a
*Demikianlah salah satu kiat untuk mendukung kelancaran pembelajaran membaca dan menulis bagi siswa usia dini.*
🔓 *Kiat ini tetap merujuk pada teori, bahwa pembelajaran dimulai dari hal yang mudah ke hal yang (dianggap) sulit.*
*Usman Setiadi, S.Pd*
Guru SD Negeri Ngemplak, Kecamatan Windusari,
Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.
https://siedoo.com/berita-5958-belajar-baca-tulis-dengan-huruf-kapital/
*7 Cara Efektif dalam Mengenalkan Alfabet pada si Kecil*
*Ini dia cara yang efektif untuk memperkenalkan alfabet pada si Kecil*
Memasuki usia 1 tahun, si Kecil tentu sudah mulai menunjukkan tanda-tanda bahwa dirinya sudah mulai memahami bahasa.
Hal ini terlihat dari bagaimana si Kecil mulai berani menunjukkan kepiawaiannya dalam berbicara.
Kalau Mama memperhatikan, si Kecil memulainya dengan menyuarakan beberapa *suara dari alfabet yang dapat dikategorikan mudah untuk anak kecil, yaitu a, i, atau o.*
Dari situ, kemampuannya pun mulai berkembang hingga ia berhasil mengucapkan beberapa kata-kata, seperti Mama, Papa, Opa dan semacamnya.
Hal ini didukung oleh pernyataan dari U.S Department of Education yang menjelaskan bahwa anak-anak kecil yang sudah familiar dengan beberapa huruf dan kata-kata sebenarnya sudah bisa belajar untuk megenali huruf-huruf lebih mudah, sebagaimana dilansir dari situs bundoo.com yang di-review langsung oleh pakar kesehatan dan anak.
*Atas dasar itu, kita dapat menyimpulkan bahwa si Kecil sebenarnya sudah dapat dibiasakan untuk mempelajari alfabet secara perlahan.*
*Tentu, ada cara khusus yang harus diperhatikan Mama tanpa memaksa si Kecil untuk belajar layaknya anak-anak berusia 4 tahun ke atas.*
Setidaknya 7 cara yang baik untuk memperkenalkan alfabet pada anak kecil dengan rentang umur 1 - 3 tahun. Coba, yuk!
*1. Mulai dari nama si Kecil*
Hal yang paling efektif untuk dilakukan saat memperkenalkan alfabet pada si Kecil adalah *memulainya dengan namanya sendiri.*
Si Kecil pasti telah mengenal namanya sendiri karena Mama dan orang lain selalu memanggilnya dengan nama tersebut.
Alhasil, otaknya pun dapat menyerap perbedaan sound dari nama panggilannya.
*Untuk itu, tidak ada salahnya jika Mama memperkenalkan huruf-huruf yang ada di dalam namanya tersebut dengan mengejanya seperti, "A, N, A. Ana."*
Jika Mama melakukannya secara rutin, ia jadi mengetahui nama dari masing-masing huruf yang mempresentasikan suara yang ia kenal saat Mama memanggil namanya selama ini.
*2. Belajar dari nama objek yang familiar*
Seperti yang telah disebutkan oleh U.S Department of Education sebelumnya, anak kecil dapat belajar dengan mudah melalui sesuatu yang dianggapnya tidak asing.
*Maka dari itu, Mama disarankan untuk tidak memforsir si Kecil dengan memperkenalkan alfabet melalui kata-kata yang terlalu variatif.*
Lebih baik, Mama perkenalkan huruf-huruf dengan kata-kata yang sering didengarnya atau juga yang sudah bisa ia ucapkan, seperti Mama, Papa, dan lainnya.
*Lakukan dengan mengejanya secara rutin seperti yang Mama lakukan pada nama si Kecil.*
*3. Membacakan buku cerita dengan bersuara*
Dalam masa pertumbuhannya yang masih dini, kemampuannya masih terbatas dengan semata-mata menyimak atau melakukan observasi, dan lalu otak akan menelaahnya dan membuatnya mengidentifikasi hal-hal yang disimak.
Hal ini diakui oleh para ilmuwan yang disebutkan pada bundoo.com.
*Untuk itu, salah satu cara terbaik yang bisa Mama lakukan untuk memperkenalkan alfabet pada si Kecil adalah dengan membacakan buku dengan bersuara.*
Menurut para ilmuwan hal ini *sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan anak kecil dalam mengidentifikasi huruf-huruf dengna memisahkan huruf kapital dengan huruf-huruf kecil.*
Namun, jangan pilih buku yang memiliki banyak kata ya. *Setidaknya 1 - 2 kalimat kecil setiap halaman.*
*4. Tempel alfabet dinding*
Sebagaimana si Kecil mampu dalam melakukan observasi,
*Mama disarankan untuk tidak lupa memanfaatkannya dengan cara menempel poster bertemakan huruf kapital di dinding kamarnya.*
Lebih baik lagi jika Mama memastikan bahwa masing-masing poster mempresentasikan 1 alfabet saja dengan memiliki gambar objek yang namanya diawali dengan alfabet tersebut.
*Pastikan gambar objeknya familiar untuk si Kecil, ya!*
Dengan ini, Mama bisa memperkenalkannya dengan menyebut alfabet dan lalu menyebut nama objek tersebut. Saat menyebutkannya, Mama disarankan untuk menunjuknya.
*Mama harus sabar ya, saat melakukannya dan mendorongnya untuk mengulanginya.*
*5. Letter by letter*
Dalam memperkenalkan alfabet pada si Kecil, *Mama dianjurkan untuk melakukannya secara bertahap yaitu letter by letter atau satu huruf ke huruf selanjutnya secara berurutan.*
Jadi, Mama sebaiknya memulainya dengan huruf A, lalu ke B, C dan seterusnya.
*Hal ini bisa Mama lakukan dengan sarana buku alfabet khusus untuk anak kecil yang memiliki tampilan menarik agar si Kecil mau belajar alfabet dengan Mama.*
Nah, seperti yang Mama lakukan pada poster, pastikan Mama menunjuk masing-masing huruf saat mengucapkannya, ya!
*6. Mensyairkan lagu alfabet*
Tidak ada yang lebih menyenangkan selain melakukan sesuatu dengan alunan syair yang menyenangkan.
*Apalagi untuk anak kecil, mereka selalu bisa dibuat semangat dengan syair yg menarik. Karena itu, Mama dianjurkan untuk memperkenalkan alfabet dengan syair.*
Lakukan secara rutin dengan tidak semata-mata mengajaknya untuk mendengar Syair tersebut. Namun, sebutkan syair alfabet tersebut bersama-sama.
Meskipun si Kecil masih terbata-bata dan menemukan dirinya masih sulit untuk mengucapkan beberapa kata, ia akan termotivasi untuk terus mencoba agar bisa meniru dan menikmati kesenangan tersebut.
*7. Letter of the week*
*Dalam berbagai studi, para ilmuwan kerap menemukan fakta bahwa anak kecil belajar dengan cara pengulangan atau yang disebut dengan repititive learning.*
Itu kenapa, dalam memperkenalkan sekaligus mengajar si Kecil belajar alfabet, Mama dapat melakukannya dengan mengulang huruf-huruf tertentu secara berurutan dalam rentang waktu yang lama, seperti satu minggu.
*Jadi, minggu ini Mama memulainya dengan memperkenalkan huruf A pada si Kecil. Lalu, minggu depan, Mama melanjutkannya dengan huruf B, kemudian huruf C di minggu selanjutnya dan seterusnya.*
Si Kecil akan lebih mudah menyerap dan mengingatnya.
Jadi, sekarang Mama sudah mengerti kalau ada kesempatan untuk Si Kecil mengenal dan mengerti betul mengenai alfabet.
*Ingat, Mama harus melakukannya dengan sabar dan memberi dukungan melalui cinta kasih yang Mama tunjukkan.*
*Jangan ciptakan suasana seperti Mama mengguruinya. Biarkan proses berjalan seolah-olah si Kecil sedang menjalani keseharian yang normal.*
*Ini akan sangat memotivasi si Kecil untuk mengikuti proses di atas. Good luck, Ma!*
https://www.popmama.com/kid/1-3-years-old/mariana-politton/7-cara-efektif-dalam-memperkenalkan-huruf-alfabet-pada-si-kecil
*Ini dia cara yang efektif untuk memperkenalkan alfabet pada si Kecil*
Memasuki usia 1 tahun, si Kecil tentu sudah mulai menunjukkan tanda-tanda bahwa dirinya sudah mulai memahami bahasa.
Hal ini terlihat dari bagaimana si Kecil mulai berani menunjukkan kepiawaiannya dalam berbicara.
Kalau Mama memperhatikan, si Kecil memulainya dengan menyuarakan beberapa *suara dari alfabet yang dapat dikategorikan mudah untuk anak kecil, yaitu a, i, atau o.*
Dari situ, kemampuannya pun mulai berkembang hingga ia berhasil mengucapkan beberapa kata-kata, seperti Mama, Papa, Opa dan semacamnya.
Hal ini didukung oleh pernyataan dari U.S Department of Education yang menjelaskan bahwa anak-anak kecil yang sudah familiar dengan beberapa huruf dan kata-kata sebenarnya sudah bisa belajar untuk megenali huruf-huruf lebih mudah, sebagaimana dilansir dari situs bundoo.com yang di-review langsung oleh pakar kesehatan dan anak.
*Atas dasar itu, kita dapat menyimpulkan bahwa si Kecil sebenarnya sudah dapat dibiasakan untuk mempelajari alfabet secara perlahan.*
*Tentu, ada cara khusus yang harus diperhatikan Mama tanpa memaksa si Kecil untuk belajar layaknya anak-anak berusia 4 tahun ke atas.*
Setidaknya 7 cara yang baik untuk memperkenalkan alfabet pada anak kecil dengan rentang umur 1 - 3 tahun. Coba, yuk!
*1. Mulai dari nama si Kecil*
Hal yang paling efektif untuk dilakukan saat memperkenalkan alfabet pada si Kecil adalah *memulainya dengan namanya sendiri.*
Si Kecil pasti telah mengenal namanya sendiri karena Mama dan orang lain selalu memanggilnya dengan nama tersebut.
Alhasil, otaknya pun dapat menyerap perbedaan sound dari nama panggilannya.
*Untuk itu, tidak ada salahnya jika Mama memperkenalkan huruf-huruf yang ada di dalam namanya tersebut dengan mengejanya seperti, "A, N, A. Ana."*
Jika Mama melakukannya secara rutin, ia jadi mengetahui nama dari masing-masing huruf yang mempresentasikan suara yang ia kenal saat Mama memanggil namanya selama ini.
*2. Belajar dari nama objek yang familiar*
Seperti yang telah disebutkan oleh U.S Department of Education sebelumnya, anak kecil dapat belajar dengan mudah melalui sesuatu yang dianggapnya tidak asing.
*Maka dari itu, Mama disarankan untuk tidak memforsir si Kecil dengan memperkenalkan alfabet melalui kata-kata yang terlalu variatif.*
Lebih baik, Mama perkenalkan huruf-huruf dengan kata-kata yang sering didengarnya atau juga yang sudah bisa ia ucapkan, seperti Mama, Papa, dan lainnya.
*Lakukan dengan mengejanya secara rutin seperti yang Mama lakukan pada nama si Kecil.*
*3. Membacakan buku cerita dengan bersuara*
Dalam masa pertumbuhannya yang masih dini, kemampuannya masih terbatas dengan semata-mata menyimak atau melakukan observasi, dan lalu otak akan menelaahnya dan membuatnya mengidentifikasi hal-hal yang disimak.
Hal ini diakui oleh para ilmuwan yang disebutkan pada bundoo.com.
*Untuk itu, salah satu cara terbaik yang bisa Mama lakukan untuk memperkenalkan alfabet pada si Kecil adalah dengan membacakan buku dengan bersuara.*
Menurut para ilmuwan hal ini *sangat efektif dalam meningkatkan kemampuan anak kecil dalam mengidentifikasi huruf-huruf dengna memisahkan huruf kapital dengan huruf-huruf kecil.*
Namun, jangan pilih buku yang memiliki banyak kata ya. *Setidaknya 1 - 2 kalimat kecil setiap halaman.*
*4. Tempel alfabet dinding*
Sebagaimana si Kecil mampu dalam melakukan observasi,
*Mama disarankan untuk tidak lupa memanfaatkannya dengan cara menempel poster bertemakan huruf kapital di dinding kamarnya.*
Lebih baik lagi jika Mama memastikan bahwa masing-masing poster mempresentasikan 1 alfabet saja dengan memiliki gambar objek yang namanya diawali dengan alfabet tersebut.
*Pastikan gambar objeknya familiar untuk si Kecil, ya!*
Dengan ini, Mama bisa memperkenalkannya dengan menyebut alfabet dan lalu menyebut nama objek tersebut. Saat menyebutkannya, Mama disarankan untuk menunjuknya.
*Mama harus sabar ya, saat melakukannya dan mendorongnya untuk mengulanginya.*
*5. Letter by letter*
Dalam memperkenalkan alfabet pada si Kecil, *Mama dianjurkan untuk melakukannya secara bertahap yaitu letter by letter atau satu huruf ke huruf selanjutnya secara berurutan.*
Jadi, Mama sebaiknya memulainya dengan huruf A, lalu ke B, C dan seterusnya.
*Hal ini bisa Mama lakukan dengan sarana buku alfabet khusus untuk anak kecil yang memiliki tampilan menarik agar si Kecil mau belajar alfabet dengan Mama.*
Nah, seperti yang Mama lakukan pada poster, pastikan Mama menunjuk masing-masing huruf saat mengucapkannya, ya!
*6. Mensyairkan lagu alfabet*
Tidak ada yang lebih menyenangkan selain melakukan sesuatu dengan alunan syair yang menyenangkan.
*Apalagi untuk anak kecil, mereka selalu bisa dibuat semangat dengan syair yg menarik. Karena itu, Mama dianjurkan untuk memperkenalkan alfabet dengan syair.*
Lakukan secara rutin dengan tidak semata-mata mengajaknya untuk mendengar Syair tersebut. Namun, sebutkan syair alfabet tersebut bersama-sama.
Meskipun si Kecil masih terbata-bata dan menemukan dirinya masih sulit untuk mengucapkan beberapa kata, ia akan termotivasi untuk terus mencoba agar bisa meniru dan menikmati kesenangan tersebut.
*7. Letter of the week*
*Dalam berbagai studi, para ilmuwan kerap menemukan fakta bahwa anak kecil belajar dengan cara pengulangan atau yang disebut dengan repititive learning.*
Itu kenapa, dalam memperkenalkan sekaligus mengajar si Kecil belajar alfabet, Mama dapat melakukannya dengan mengulang huruf-huruf tertentu secara berurutan dalam rentang waktu yang lama, seperti satu minggu.
*Jadi, minggu ini Mama memulainya dengan memperkenalkan huruf A pada si Kecil. Lalu, minggu depan, Mama melanjutkannya dengan huruf B, kemudian huruf C di minggu selanjutnya dan seterusnya.*
Si Kecil akan lebih mudah menyerap dan mengingatnya.
Jadi, sekarang Mama sudah mengerti kalau ada kesempatan untuk Si Kecil mengenal dan mengerti betul mengenai alfabet.
*Ingat, Mama harus melakukannya dengan sabar dan memberi dukungan melalui cinta kasih yang Mama tunjukkan.*
*Jangan ciptakan suasana seperti Mama mengguruinya. Biarkan proses berjalan seolah-olah si Kecil sedang menjalani keseharian yang normal.*
*Ini akan sangat memotivasi si Kecil untuk mengikuti proses di atas. Good luck, Ma!*
https://www.popmama.com/kid/1-3-years-old/mariana-politton/7-cara-efektif-dalam-memperkenalkan-huruf-alfabet-pada-si-kecil
Subscribe to:
Comments (Atom)