Thursday, June 18, 2015

Kamir

Buat kamir gak pernah pas di lidah walaupun sudah berkali2 mencoba dg berbagai resep.

Pengen makan kamir yg empuk spt Kue bolu tapi selalu gagal walalupun dari segi rasa sudah enak ..

Baiklah Aku buat kamir pagi ini buat ta'jil sore nanti ..

Kamir
By Diana

Bahan:
Terigu segitiga 550 gr
Air 300 cc Kalo kekentalan tambah air aja
Tape 400 gr
Garam 1 sdt
Gula pasir 125 gr
Telor 2 (1 putihnya di buang)
Mentega 150 gr
Soda 1 sdm
Baking powder 1/4 dst
Pisang ambon 1 haluskan
Vanili

Cara membuat:
1. Aduk semua bahan kecuali telor, tape dan air

2. Campurkan tape dg air aduk2 lalu sharing

3. Masukkan ke adonan ke 1 aduk2 sampe rata

4. Kocok telor kasih perasan air jeruk utk menghilangkan bau amis.

5. Campurkan ke adonan tadi lalu mixer sekitar 5-10 menit Atau dikeplok2 pake tangan sehingga keluar udara yg bergelembung2

6. Tutup dan Diamkan selama 7 jam

7. Cetak dan kasih minyak ...

Adonan agak kental
Rumah Tangga

KELEMBUTAN DI RUMAH TANDA KEBAHAGIAAN

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda :

إِنَّ اللهَ إِذَا ارَادَ بِاهْلِ بَيْتٍ خَيْرًا أَدْخَلَ عَلَيْهِم الرِّفْقَ
"Sesungguhnya jika Allah menghendaki kebaikan bagi sebuah keluarga maka Allah akan memasukkan kelembutan kepada mereka" (HR Ahmad dan dishahikan oleh Al-Albani dalam As-Shahihah no 523)

Renungkanlah kondisi rumah tanggamu…jika selalu dipenuhi dengan suara keras, lantang, kekasaran…, bentakan, pukulan terhadap anak-anak…jeritan anak-anakmu…, mengangkat suara di hadapan suami…,
Maka Ketahuilah…engkau sedang jauh dari kebaikan…

Segera rubahlah sikapmu…perbaiki kondisi rumahmu, penuhi dengan senyuman, kelembutan, niscaya Allah menebar kebaikan dalam keluargamu..

Oleh: Ustadz Firanda Andirja, M.A.
Sehat dan bugar Saat Puasa

TIPS LANCAR MENJALANI PUASA


Dari dr. Edy Rizal Wahyudi, SpPD, KGer, FINASIM dari Divisi Geriatri Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, memberikan tips lancar jalani puasa secara umum untuk seorang berusia lanjut dan juga semua kalangan

Mudah2an masih bisa dipakai.

● Saat sahur usahakan untuk membatasi asupan teh dan kopi. Pasalnya, dua asupan tsb  membuat metabolisme berjalan cepat. Sehingga cepat mendatangkan rasa haus meski tak terdehidrasi.

● Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang lambat dicerna dan memiliki serat yang tinggi. Contohnya gandum, padi-padian, kacang-kacangan, biji-bijian, nasi merah.

● Saat berbuka puasa dianjurkan untuk mengonsumsi kurma karena mengandung gula serat, karbohidrat, kalium dan magnesium.  dengan kurma, kebutuhan nutrisi tubuh yang hilang selama puasa perlahan dipenuhi.

● Mengonsumsi pisang saat berbuka sangat baik bagi tubuh Anda, sebab pisang merupakan sumber kalium, magnesium dan karbohidrat.

● Batasi makanan yang digoreng saat berbuka, karena dapat meningkatkan sel-sel lemak dalam tubuh. Hal ini karena seorang yang sudah di usia lanjut cenderung memiliki keluhan penyakit yang disebabkan lemak, seperti penyakit jantung, jantung koroner dan hipertensi.

● Batasi makanan yang lebih cepat dicerna, seperti gula. Hal ini bisa cepat mendatangkan rasa haus ditengah Anda menjalani puasa nantinya.

● Konsumsi air atau jus buah antara berbuka puasa dan sebelum tidur. Hal ini bertujuan untuk menyediakan kebutuhan cairan dalam tubuh untuk Anda lancar beraktivitas esok harinya.

● Hindari terlalu banyak makanan es,karena memudahkan Anda kenyang. Dimana asupan makanan gizi yang lengkap akan menurun karena tak bisa masuk dalam tubuh.

NB: Selamat menjalankan ibadah shaum dan ibadah lainnya di bulan Ramadhan. Semoga diberi kelancaran, kesehatan dan  khusyu' serta ikhlas menjalaninya.

MARHABAN YAA RAMADHAN!.
Soto Padang

Sop Saudara (Pangkep)

Resep ini dari dulu sudah banyak yang request, namun baru sekarang bisa diposting.
Lumayan bingung juga karena resepnya beda beda. Aku sudah bolak balik buku resep, tanya sana sini, blogwalking, bahkan tanya langsung sama penjualnya. Akhirnya hari ini kupersembahkan resep sop sodara...ala Hesti ^^

Mungkin teman teman yang belum pernah mencicipi bertanya apa yang menarik dari sop sodara ini?? apa bedanya dengan sop sop yang lain? Kata sop sodara sendiri menurut beberapa sumber diambil dari SOP yang berarti singkatan Saya Orang Pangkep, Sodara!! jadilah sop sodara. Tapi sebenarnya aslinya pertama kali resep ini muncul di daerah Pangkep Sulawesi Selatan dan memang populer di sana yang kemudian mulai merambah daerah lain. Namun biasanya para penjual tersebut memang memiliki kekekerabatan sehingga disebutlah sop sodara. Awalnya pembuatnya terinspirasi dari kata coto paraikatte yang terkenal. Paraikatte dari bahasa Makassar yang berarti sesama kita, katanya dimaksudkan agar pemilik warung, pelayan dan penikmatnya merasa bersaudara. Sop sodara adalah penegasan identitas asal daerah (source: wisata kompasiana)

Kalau rasanya sendiri menurutku setelah beberapa kali mencoba beda beda tipis satu sama lain. Tentu saja ini berdasarkan preferensi masing masing pembuatnya. Istilahnya beda tangan beda rasa. Umumnya orang mengenal sop sodara berkuah bening dengan bumbu yang khas...ada wangi aroma pala dan kayu manisnya. Namun ada pula yang menggunakan santan encer untuk kuahnya serta menggunakan cabe merah agar ada semburat merah, bukan untuk membuat kuah berasa pedas. Dan ada pula yang menambahkan telur kocok dalam kuahnya namun dengan racikan khusus sehingga kuah tidak berserabut telur. Cuma kelihatan sedikit kuahnya tidaklah benar benar bening.

Nah karena aku sudah jatuh hati dengan sop sodara di sini jadi aku meniru resepnya, walaupun setelah aku buat hasilnya nggak sama persis, hihi. Beda tangan beda racikan yaaaa...kuahnya sih sudah mirip penampakannya tapi rasanya kayak ada yang kurang menurutku walaupun anak anak dan hubby puas sekali dan bilang super enak!!

Yang lucu...di rumah kan nggak ada yang makan jeroan, tapi demi resep ini aku beli sedikit daging paru. Akhirnya siapa yang makan?? aku dan Iyut. Kalau aku karena terpaksa daripada dibuang. Kalau Iyut memang katanya enak jadi bantuin aku makan...hehe

Kata mama dia pernah lihat orang yang membuat sop saudara memasukkan bumbu cengkeh, kayu manis dan pala ke dalam kain muslin, diikat kemudian dimasukkan ke dalam kuah. Maksudnya supaya kalau aroma kuahnya sudah pas, bumbu dalam kain muslin tadi segera diangkat. Tapi berhubung daku nggak punya langsung aja masukkan sekaligus.

Bahan :
- 500 gr daging sengkel
- 1500 ml air
- 100 ml santan encer
- 3 lembar daun salam
- 2 lembar daun jeruk
- 2 ruas lengkuas, geprek
- 2 ruas jahe memarkan
- 2 batang sereh, geprek
- 2 butir cengkeh
- 2 cm kayu manis
- 1 sdm gula merah
- 1 sdm air asam
- 1/2 butir telur, kocok lepas
- garam secukupnya
- minyak untuk menumis bumbu

Bumbu halus :
- 1 buah cabe merah besar
- 7 butir bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 2 butir kemiri sangrai
- 1/2 sdt merica bubuk
- 1 sdm ketumbar, sangrai
- 1/4 sdt jintan, sangrai
- 1/4 butir pala

Pelengkap :
- perkedel kentang
- soun, seduh air hingga lunak
- paru goreng
- daun bawang/seledri
- bawang merah dan putih goreng
- jeruk nipis
- sambel cabe rebus

Cara membuat :
Masak daging dan air hingga setengah empuk. Angkat dagingnya potong potong kotak kecil. Masukkan lagi ke dalam kuah. Kalau airnya berkurang banyak boleh ditambahkan lagi.
Panaskan minyak, tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk, jahe, sereh, lengkuas, kayu manis dan cengkeh. Matikan api. Masukkan telur kocok lalu aduk cepat bersama bumbu (jangan sampai telur mengeras dan menjadi dadar) kemudian tambahkan santan dan aduk lagi. Masukkan ke dalam kuah sop. Tambahkan garam, gula dan air asam. Aduk rata lalu masak lagi hingga daging benar benar empuk. Cicipi apabila kurang garam.
Siapkan soun, perkedel, daun bawang/seledri dalam piring saji, tuangi sop sodara.
Siap disajikan dengan taburan bawang merah dan putih goreng serta cabe dan jeruk nipis.


Resep Ketupat Sayur Betawi

Mau membuat hidangan untuk sarapan?. Cobalah membuat ketupat sayur, sajian ini juga cocok bila di sajikan saat Bulan Ramadhan maupun Lebaran.

Bahan:

400 gram pepaya muda, iris korek api
8 lonjor (100 gram) kacang panjang, potong 3 cm
2 lembar daun salam
2 batang serai, ambil putihnya, memarkan
3 cm lengkuas, memarkan
2 1/2 sendok makan ebi, seduh, tiriskan, memarkan
2.500 ml santan, dari 1 butir kelapa
1 blok kaldu ayam
2 sendok makan garam
1/2 sendok teh merica bubuk
2 sendok teh gula merah sisir
4 sendok makan minyak, untuk menumis

Bumbu Halus:

4 buah cabai merah besar
4 buah cabai merah keriting
9 butir bawang merah
4 siung bawang putih
2 cm kunyit, dibakar
2 cm jahe
1 sendok teh terasi goreng

Bahan Pelengkap:

10 buah ketupat
100 gram kerupuk kanji
25 gram bawang goreng
10 buah semur tahu
10 buah semur tempe
10 butir semur telur

Cara membuat :
Panaskan minyak. Tumis bumbu halus, daun salam, serai, lengkuas, dan ebi sampai harum. Tuang santan. Didihkan.
Masukkan pepaya muda dan kacang panjang. Masak sampai mendidih.
Tambahkan kaldu ayam, garam, merica bubuk, dan gula merah. Masak sampai matang.
Sajikan dengan pelengkap.


Untuk 10 porsi