Memegang Sunnah bagaikan memegang bara api
======
"Akan datang suatu zaman dimana orang yang berpegang teguh pada agamanya seperti orang yang menggenggam bara api. "
(HR. Tirmidzi)
Yah,
Terbayang beratnya anak-anak kita kelak, memegang "Bara Api"..
Membuatku makin merasa malu..
Terbayang beratnya anak-anak kita kelak, memegang "Bara Api"..
Membuatku makin merasa malu..
Menjadi ibu makin jelas,
bukan lagi pekerjaan sederhana..
Bukan lagi pekerjaan sambilan..
Bukan lagi pekerjaan sisa waktu..
bukan lagi pekerjaan sederhana..
Bukan lagi pekerjaan sambilan..
Bukan lagi pekerjaan sisa waktu..
Membanyakkan waktu lapang..
Menatap mata mereka
Menggenggam jari-jari dan
tangan mereka
Mendengar langsung celotehan mereka..
Menanyakan perasaan mereka..
Menjadi kawan..
Menatap mata mereka
Menggenggam jari-jari dan
tangan mereka
Mendengar langsung celotehan mereka..
Menanyakan perasaan mereka..
Menjadi kawan..
Setidaknya agar mereka tahu,
Kita akan kuat jika kita bersama memegang bara api itu.. Sepanas apapun..
Kita akan kuat jika kita bersama memegang bara api itu.. Sepanas apapun..
Agar mereka..
Gak malu disebut aneh,
karena gak ikut-ikutan pacaran..
Gak malu disebut aneh,
karena gak ikut-ikutan pacaran..
Gak malu disebut kuper,
Karena ga ikut pake baju sobek2 seperti orang gila
Karena ga ikut pake baju sobek2 seperti orang gila
Gak malu dibilang cemen,
Karena ga ikut nonton film porno bareng
Karena ga ikut nonton film porno bareng
Gak malu..
Menjadi sendirian
Dalam kebenaran..."
Menjadi sendirian
Dalam kebenaran..."
~ Yana Nurliana.
No comments:
Post a Comment