Thursday, July 18, 2019

Doa



Kumpulan doa 


RiadhusSholihin karya Imam Nawawi, Kitab Ad-Da’awaaat (16. Kitab Kumpulan Doa), Bab 250. Keutamaan Doa
 Hadits #1468
وَعَنِ ابْنِ مَسْعُوْدٍ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – كَانَ يَقُوْلُ :
*اللَّهُمَّ إنِّي أسْألُكَ الهُدَى ، وَالتُّقَى ، وَالعَفَافَ ، وَالغِنَى*
رَوَاهُ مُسْلِمٌ.
Dari Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca doa: “ALLOHUMMA INNI AS-ALUKAL HUDA WAT TUQO WAL ‘AFAF WAL GHINA (artinya:
*Ya Allah, aku memohon kepada-Mu petunjuk, ketakwaan, sifat ‘afaf– terjaga dari yang haram dan menahan diri darinya–, dan sifat ghina– kaya hati, merasa cukup dari apa yang ada pada manusia dan apa yang ada di tangan mereka–.”*
(HR. Muslim) [(HR. Muslim no. 2721]



Doa agar hati ditetapkan dalam hidayah

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
. “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)”
.
(QS. Al Imran: 8)

No comments:

Post a Comment