Monday, February 10, 2020






KESALAHAN-KESALAHAN DALAM MEMBACA AL QURAN

1. Definisi Lahn
Menurut Bahasa, lahn (اَللّحْنُ) memiliki beberapa arti , tetapi yang dimaksud
disini adalah :
الْخَطَأُ وَ الْمَيْلُ عَنِ الصَوَابِ فِي الْقِرَاءَةِ
“Kesalahan dan penyimpangan dari kebenaran dalam qiraah.”
Adapun menurut istilah , lahn adalah :
خَطَأٌ يَعْرِضُ فِي تِلَاوَةِ الْقُرْآنِ فَيُخِلُّ بِقَوَاعِدِ التّلَاوَةِ
“kesalahan yang muncul pada tilawah Al Quran, sehingga merusak kaidah-kaidah tilawah.”

Imam as-Sakhawi berkata : “Bacalah dengan tartil, jangan berlebihan, sempurnakanlah, dan jauhi kemungkaran(dalam bacaan) yang dilakukan orang-orang yang berbuat lahn.”

2. Jenis Lahn

Kesalahan dalam membaca Al quran dibagi menjadi 2 macam, yaitu :
a.  Al-lahnul Jaliyy (اَللّحْنُ الْجَلِيُّ)
Al-jaliyy berarti terang atau jelas, yakni kesalahan yang terlihat dengan jelas
baik dikalangan awam maupun para ahli tajwid.

pertama, Kesalahan pada huruf
(menambah huruf, mengganti huruf, menghilangkan huruf)
a. Menambah huruf ( Al  ‘Araf : 84)
                                                     مَطَرًا  (hujan) ,مَطَارًا (bandara)

b. Mengganti huruf (Al Baqarah : 70)
                           إِنْ شَاءَ اللَّه (menghendaki) إِنْ سَاءَ اللَّه  (menyakiti)

c. Menghilangkan huruf (Al Hijr : 9)
                                            إِنَّا (sungguh kami) إِنَّ   (sungguh)

   Kedua, Kesalahan pada harakat dan sukun
   (Mengharakati huruf sukun, Mensukunkan huruf berharakat, Memanjangkan harakat, Meringankan huruf tasydid, mentasydidkan huruf yang tidak tasydid)
contoh :
1. قَدْرًا Waktu  Ath Thalaq : 3
2. قَدَرًا Ketetapan Al Ahzab : 38
3. الْجَنَّةَ Syurga Ali Imran : 185
4. الْجِنَّةَ Jin Ash Shofat : 158
5. جُنَّةَ Tameng Al Mujadilah : 16
6. الْمُصَدِّقُونَ Orang yang membenarkan Ash Shofat : 5
7. الْمُصَّدِّقُونَ Orang yang bersedekah Al Hadid : 18

     Lahn Jaliy hukumnya haram secara mutlak, karena ia mengubah lafazh Al   Quran yang dapat merubah makna. Adapun orang yang awam, wajib baginya belajar. Sedangkan ketika dalam proses belajar dan masih melakukan kesalahan jaliy ketika membaca bacaan shalat sah dengannya, tidak menjadi imam, dan tidak menjahar bacaannya di majelis kaum muslimin. (hilyatut tilawah hal 153).

Syaikh Mahmud Al Hushari berkata : “Lahn Jaliy haram menurut kesepakatan  kaum muslimin, pelakunya mendapatkan dosa apabila melakukan dengan sengaja. Namun  jika dilakukan karena lupa atau tidak tahu, maka itu tidak haram. (Ahkam qiraatil quran hal 35)

   b.  Al-lahnul Khafiyy(اَللّحْنُ الْخَفِيُّ)
   Al-khafiyy berarti tersembunyi, yaitu kesalahan membaca Al Quran yang tidak diketahui secara umum kecuali oleh orang yang memiliki pengetahuan  mengenai kesempurnaan membaca al quran.

 Keberadaan lahn khofiyy, yaitu :
   Pertama, lahn khofiyy pada huruf.
- Tercampurnya mad dan ghunnah
- Saktah dalam pengucapan sukun atau tasydid
- Tarji’ (Menggelombangnya suara pada mad seperti meninggikan suara kemudian merendahkannya dalam satu mad.(dirasat ilmi tajwid lilmutaqaddimin hal 40)
- Kurang menahan pada hukum ghunnah
- Membaca panjang yang kelebihan atau kekurangan dari kadar harakat seharusnya.
- Tidak menerapkan hokum bacaan

a. Tercampurnya mad dengan ghunnah إِنَّآ أَعْطَيْنَا Al Kautsar : 1
b. Saktah dalam pengucapan sukun dan tasydid أَنْعَمْتَ اللَّذِينَ
c. Tarji’ وَمَآ أُنْزِلَ Al Baqarah : 4
d. Kurang menahan pada hukum ghunnah إِنَّ An Naba : 31
e. Kurang atau lebih membaca kaidah panjang جَآءَ An Nashr : 1
f. Tidak menerapkan hukum bacaan أَنْتُمْ Al Kafirun : 3

Kedua, Lahn khofiyy pada harakat.
     Lahn khofiyy pada harakat terjadi  dalam dua bentuk yaitu memantulkan huruf sukun yang bukan termasuk huruf qalqalah dan tarqish/ikhtilas (membaca dengan cepat).(dirasat ilmi tajwid lil mutaqaddimin)

Telegram.me/kajiantajwidonline

No comments:

Post a Comment